Semarang, “Ayo…rame-rame, rame-rame mbangun kutho……Ayo…rame-rame” alunan merdu dari kelompok pengamen jalanan. Yang menamakan diri mereka dengan sebutan “Pletok”. Dalam acara lomba jingle PKS di Lawang Sewu (18/4).
Sesi lomba jinggle PKS ini diikuti 30an peserta baik kelompok maupun perorangan.Selain sesi acara lomba kicau burung yang juga menyita perhatian pengunjung, lomba jinggle PKS ini juga cukup menyedot antusias pengunjung Expo Milad PKS. Meski diiringi gerimis di sekitar kawasan Tugu Muda, acara terus berjalan penuh semarak. Tak sedikit penampilan para peserta mendapat gelak tawa dari penonton karena sangat terlihat grogi dan terkesan dadakan.
Kelompok musik jalanan yang tampil pertama kali ini mengundang banyak perhatian pengunjung. Pasalnya tidak biasa di PKS ada musik keroncongan. Lebih lucunya lagi kelompok musik jalanan yang beranggotakan lima orang ini salah dalam menyanyikan syair lagu. Yang harusnya PKS (Partai Keadilan Sejahtera) menjadi PKS ( Partai Pembangunan Sejahtera). Sontak para penontonpun bersorak. Tidak marah, tapi malah tertawa karena melihat reaksi penyanyinya. Namun mereka tetap tampil percaya diri dan tetap menyelesaikan aksi mereka. “Maaf, para dewan juri. Jika ada kesalahan. Latihan kami cuma 1 jam. Sangat mendadak… jadi kami sedikit grogi……” imbuh vokalis band Pletok.
Panitia menyiapkan hadiah juara pertama sebesar 1 juta rupiah sebagai uang pembinaan. Harapannya dengan adanya lomba seperti ini, semakin banyak wadah apresiasi pemusik jalanan untuk mengasah bakat-bakatnya. Sehingga harapannya imej pengamen jalanan tidak lagi negative dimata masyarakat.
sumber:Pks jateng online
0 comments:
Posting Komentar