by @alejandro_law17
- Wew baca-baca media nemu berita dgn narsum berita Busyro Muqodas nih. Saya selalu tertarik dengan orang ini sejak dia menjadi ketua KPK.
- Maaf jika nanti pada tulisan ini saya banyak nyenggol pribadi BM karena saya sedang memperbincangkan hal ini dari perspektif politik.
- Bicara dari perspektif politik, tentunya sy bicara political science yg erat kaitannya dgn political behaviour para pejabat termasuk BM.
- Jika saya ingat BM, yg terlintas di benak sy bukan prestasinya memimpin KPK, tp alam bawah sadar sy membawa ke sebuah ungkapan: #nyinyir.
- Desrait. Karena BM seringkali melontarkan kalimat2 yang berbau kepentingan politik. Kalo Bang Ruhut bilang, "Jangan berpolitik kau busy".
- Banyak stitmen yang dilontarkan oleh BM diluar kapasitasnya sebagai komisioner penegak hukum yang bicara politik yg bukan tupoksinya.
- Contoh kemaren BM melontarkan stitmen politiknya ttg suap impor daging yg dia anggap merupakan bagian korupsi sistematis by sbuah parpol.
- Dia beranggapan bhw yg terjadi dgn kasus daging adlh upaya korupsi berjamaah elit sbuah parpol untuk mengumpulkan pundi2 keuangan parpol.
- Mr Busyro melontarkan contoh kasus di kementan ini apakah dengan sebuah bukti bhw parpol yg dimaksud by dia (PKS) ikut terlibat korupsi?
- Mana mana mana? Mana buktinya? Kenapa seorang komisioner KPK dengan mudah menuduh demikian? Bukankah persidangannya saja belum dimulai?
- Sy berharap Mr Busyro nggak asbun karena dia adlh penegak hukum yg jika bicara perkara, dia kudu mendasarkan pd fakta yg tlh terbukti.
- Jika dilihat dari kerugian negara, BM akan lebih tepat jika dia bicara tentang hambalang selain dugaan korupsi di kementan. Kasusny sama.
- Karena nilai kerugian negara yg jauh lbh besar dari suap daging sapi. Kerugian hambalang bernilai ratusan Milyar bahkan mencapai triliun.
- Kesan yg bisa ditangkap adalah BM melakukan pembusukan terhadap parpol yang tersangkut suap impor daging padahal belum benar2 terbukti.
- Apakah karena tersangkanya berasal dari PKS yg sering konfrontasi dengan penguasa di setgab dalam berbagai masalah menyangkut rakyat?
- Saya sih menduga demikian karena BM memang anyep jika membicarakan hambalang. Silahkan anda google keyword 'Busyro muqodas' 'hambalang'.
- Ini hasilnya http://goo.gl/xSbHh . Halaman pertama hasil pencarian nggak ada satupun kritik garang dari busyro tentang kasus hambalang.
- Sebaliknya, anda akan menemukan suatu yang paradoks yaitu berita "Busyro enggan mengomentari kasus hambalang".
- Berita lain page 1 google adalah "Tersangka Baru Hambalang, Busyro-Samad Berbantahan" & "busyro dituding lindungi tersangka hambalang".
- Jadi heran saya, kok busyro suka nyinyir kek emak2 ya? bang priyo bilang "pendapat BM tidak ada yang salah. Bener ning ora pener" he he..
- Anda tentunya masih ingat saat Busyro nyinyirin DPR tentang mobil mewah dan selusin Blackberry yang biasa dimiliki oleh anggota DPR.
- Sebagai pejabat yg duduk di lembaga negara, alangkah baek jika BM lebih jaga sikap & omongan, jgn suka asal cangap apalagi tanpa bukti.
- Apalagi menuduh satu pihak dgn sebutan korupsi berjamaah untuk mengumpulkan pundi-pundi keuangan dr jalan yang haram dan nggak berkah.
- Sy berani blg bhw BM salah bicara seperti itu. Dari dulu sy nggak pernah percaya jika ada yg nyebut parpol mengumpulkan uang dari korupsi.
- Bisa saja dana hasil korupsi masuk ke sebuah parpol, tp tu bukan bukti adanya korupsi berjamaah seluruh elit parpol tersistematis.
- Saya yakin banget dgn kebenaran hadist shahih Rasulullah yang kurang lebih berbunyi "umatku nggak akan bersepakat pada kesesatan".
- Sekali lagi saya nggak pernah percaya siapapun yg bicara bahwa sebuah parpol secara sistematis mengumpulkan dana melalui korupsi.
- Saya mengerti bahwa BM sebenarnya hanya mengkritik sebuah parpol agar lebih baik. Tapi kalo dia kritik harus adil memakai data/fakta.
- Jangan sampe dia kritik habis salah satu pihak & tiba-tiba menjadi menyek-menyek / klamar klemer menghadapi pihak yg jauh lebih merugikan.
- So apakah sikap picik Busyro ini adalah bentuk dua muka busyro? Jangan sampe deh kalo busyro adalah wujud sengkuni ala KPK. Wkwkwkwk...
- Jika saya ada kesempatan bicara kepada Busyro Muqodas; "Anda mengkritiklah dengan adil dengan fakta valid, jangan asal cangap!"
- Kecuali anda sedang berusaha membentuk sebuah persepsi negatif ttg sebuah parpol dengan asumsi & kebohongan untuk kepentingan tertentu.
- Saya siap jika aktifis anti korupsi setelah saya menyampaikan ini mereka -seperti biasanya- bilang "halah.. pro koruptor lu" he he he...
- Semoga kita semua bercermin. Parpol, KPK, DPR dan siapapun boleh saling kritik dengan bijak berdasar sebuah fakta. Sekian.
0 comments:
Posting Komentar