JAKARTA -- Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring mengaku kaget saat pertama kali mengetahui kabar meninggalnya Ustaz Jeffry Al Buchorie, Jumat (26/4). Tifatul mengaku pertama mengetahui kabar tersebut setelah melihat berita di internet seusai shalat subuh.
"Saya kaget membacanya dan merasa kehilangan karena almarhum adalah sosok langka yang dikagumi dan disukai lintas kalangan, dari anak muda hingga orang tua," kata Tifatul seusai shalat Jumat dan shalat ghaib, di Mesjid Wisma Antara Jakarta, JUmat (26/4).
Menteri asal PKS itu menyatakan tidak terlalu dekat dengan Uje, tetapi mengikuti perkembangan dunia dakwah. Umumnya, dunia dakwah diminati kaum tua tetapi generasi Uje memunculkan fenomena baru dan almarhum cukup menonjol dan mewakili kaum ustad muda.
"Almarhum sangat memahami jiwa dan psikologis anak muda dan berdakwah dengan bahasa mereka," kata Tifatul.
Dia berharap munculnya ustad muda pengganti Uje. Dia memberi contoh, jika Nabi wafat maka pewaris adalah ulama. "Kami berharap muncul Uje Uje baru yang dapat merangkul anak muda untuk gemar beragama dan meramaikan mesjid," kata Tifatul.
Usai shalat Jumat, Tifatul mengajak jamaah shalat ghaib mendoakan almarhum.ROL
0 comments:
Posting Komentar